Selasa, 02 Februari 2010

SBY-Budiono Gagal Sejahterakan Rakyat, Ganti Rejim, Ganti Sistem!


(28/1/10) Hari ini, tepat lima tahun seratus hari SBY berkuasa, ribuan aksi massa dari berbagai front aksi mengepung Isatana dan gedung MPR/DPR menyatakan kekecewaanya terhadap SBY-BD. Salah satu aksi massa yang tergabung dalam Front Oposisi Persatuan Rakyat Indonesia yang disingkat dengan FOR Indonesia menyatakan SBY-Budiono gagal sejahterakan rakyat dan harus digantikan. Tak hanya digantikan rejimnya namun juga sistemnya dengan sistem baru, yakni Sosialisme. Demikianlah yang diungkapkan oleh Sastro, koordinator FOR Indonesia. Dalam orasinya, Sastro yang juga merupakan ketua PRP Perhimpunan Rakyat Pekerja menyatakan bahwa selama lima tahun seratus hari ini, SBY sudah gagal dan tak layak lagi untuk dipercaya memegang tampuk kekuasaan. Sementara, aktivis dari Persatuan Politik Rakyat Miskin menuturkan tak hanya SBY-Budiono yang harus digulingkan namun juga elit politik lainnya. Sebab elit politik-elit politik yang berkuasa semenjak Suharto hingga kini, SBY-Budiono tak pernah berhasil mensejahterakan rakyat, sebaliknya menjadi antek-antek neo liberalisme yang teguh menjalankan program Neo liberalisme.



Aksi yang digelar oleh FOR Indonesia ini, berlangsung semenjak pukul 10.00 WIB di bundaran Hotel Indonesia lalu menuju Istana setelah gelombang massa dari buruh, tani, mahasiswa dan elemen massa lainnya berdatangan. Di depan gedung Istana, mereka sempat bentrok di lapangan dengan aparat. Meski hanya berlangsung singkat, 2 orang ditangkap dan baru sekitar pukul 12 malam semua aktivis yang ditangkap tersebut dilepas. Mereka yang tertangkap diantaranya Akind dari PPOP (Persatuan Perjuangan Organisasi Pemuda) dan Tatang dari KP.PPBI (Komite Persiapan. Persatuan Pergerakan Buruh Indonesia). Sementara di beberapa daerah seperti kota Palu, Pontianak, Cirebon, Banten, Makassar dan beberapa kota lainnya juga terjadi penangkapan terhadap para aktivis yang sedang berdemonstrasi merespon seratus hari SBU-Budiono.



Sekitar pukul 17:30 Wib aksi FOR Indonesia tersebut selesai, setelah sebelumnya sempat melakukan orasi bersama dengan massa dari front Gerakan Indonesia Bersih. Sebelum membubarkan aksinya, FOR Indonesia menyatakan akan kembali turun ke jalan.



Berita ini ditulis oleh


Dian Trisnanti



BACA ARSIP DI BLOG INI

Komite Persiapan Persatuan Pergerakan Buruh Indonesia

"GABUNGAN SOLIDARITAS PERJUANGAN BURUH, BEKASI"
" FORUM BURUH LINTAS PABRIK, JAKARTA "
"FNPBI-PRM MEDAN"
" SBBSU SUMATERA UTARA "
"FNPBI-PRM SURABAYA"
"FNPBI INDEPENDEN MOJOKERTO"
"SERIKAT BURUH GARUDA, SUMEDANG"
"FNPBI-PRM SAMARINDA"
"FNPBI-PRM BALIKPAPAN"
" FORUM SOLIDARITAS PERJUANGAN BURUH, BANDUNG "

KPRM-PRD

G S P B